MISIOLOGI SEBAGAI ALAT TRANSFORMASI SOSIAL DALAM PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN

Authors

  • Anton Ramba Institut Agama Kristen Negeri Toraja, Indonesia
  • Asra Leoni Tambing Institut Agama Kristen Negeri Toraja, Indonesia
  • Kristina Institut Agama Kristen Negeri Toraja, Indonesia
  • Yosi Rosita Karmila Institut Agama Kristen Negeri Toraja, Indonesia
  • Febidriati Rara' Institut Agama Kristen Negeri Toraja, Indonesia

Keywords:

Missiology, Christian Religious Education, Social Transformation.

Abstract

This study, titled "Missiology as a Tool for Social Transformation in Christian Religious Education," aims to explore how the principles of missiology can be applied within the context of Christian religious education to promote positive social change. Using a qualitative research method with a literature review approach, the study collects and analyzes various written sources, including books, journal articles, and research reports relevant to missiology and Christian education. The main findings indicate that integrating missiology into the Christian education curriculum can enhance students' awareness and engagement with social issues and facilitate the development of missionary character. The study also identifies challenges and obstacles in applying missiology, such as resistance to change and resource limitations. Recommendations are provided to improve the implementation of missiology in Christian education, emphasizing the importance of institutional support and the use of information technology. This research contributes to understanding how Christian education can serve as a tool for social transformation through a missiological approach.

References

Aji, R. (2020). Digitalisasi, Era Tantangan Digital. Islamic Communication Journal (Analisis Kritis Kesiapan Fakultas Dakwah Dan Komunikasi Menyongsong Era Digital), 3(2), 1.

Akbar, A. (2001). Pentingnya Kompetensi Pedagogik Guru. Pendidikan Agama Kristen, 2(1), 27.

Baskoro, P. K. (2021). Pandangan Teologi Tentang Teologi Reformasi dan Aplikasinya bagi Kekristenan Masa Kini. Jurnal Teologi (JUTEOLOG), 1(2), 151–169.

Boehlke, R. R. (2005). Sejarah Perkembangan Pikiran dan Praktek Pendidikan Agama Kristen. BPK Gunung Mulia.

Graham, B. (2000). Beritakan Injil-Standar Alkitabiah bagi Penginjil. Lembaga Literatur Baptis dan Yayasan ANDI.

Hairiyah, Hayani, A., & Sulsilowati, I. T. (2023). Degradasi Moral Pendidikan Era Modernisasi dan Globalisasi. LITERASI: Jurnal Ilmu Pendidikan, 14(1).

Henny, L. (2020). Misiologi dan Pendidikan. Konsep Ibadah yang Benar dalam Alkitab (Exclesis Deo, Jurnal: teologi, Misiologi, dan Pendidikan). Jurnal Teologi, 32.

Labobar, K. (2019). Pendidikan Agama Kristen dalam Masyarakat Majemuk Multikultural. PT Lakeisha.

Oktaviona, R. N. (2023). Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional Kepala Dinas Terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Batanghari. Skripsi Universitas Batanghari, 32.

Purba, R. A. (2021). Media dan Teknologi Pembelajaran. Yayasan Kita Menulis.

Said, H., & Hasanuddin, M. I. (2019). Media Pembelajaran Berbasis ICT (Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis ICT Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa). IAIN PAREPARE NUSANTARA PRESS.

Simatupang, H. (2020). Pengantar Pendidikan Agama Kristen. Andi Offset.

Simon, S., Ruddy, S., & Angkow. (2021). Perintisan Gereja Sebagai Bagian dari Implementasi Amanat Agung. Manna Rafflesia, 7(2), 210–234.

Situmorang, J. (2020). Strategi Misi Paulus: Mengulas Kontekstualisasi Paulus Dalam Lintas Budaya. Penerbit Andi.

Sukarno, S. (2022). Realitas adalah Berjejaring: Jejaring Allah, Manusia, dan Non-Manusia Melalui Perspektif ANT Latourian pada Sains dan Teologi. Aradha: Journal of Divinity, Peace and Conflict Studies, 2(1), 37. https://doi.org/10.21460/aradha.2022.21.845

Downloads

Published

2024-08-15

Issue

Section

Articles